Selasa, 07 Juni 2016

Bibit Semut Rangrang

Salam hijau . Pada dasarnya tidak mudah mencari semut rangrang di alam. Tidak mudah mengambil semut di pohon, banyak tantangan rintangan yang harus dihadapi dari gigitan semut sendiri juga bahaya binatang lain yang sewaktu waktu bisa mengancam nyawa kita. Misalnya ular, lebah atau hewan lainya.
Dalam pembibitan semut rangrang juga membutuhkan waktu yang cukup lama. Dari pengambilan dari alam lalu dipindahkan ke dalam toples kemudian di ternak sampai mau beradaptasi pada tempat baru. Sehingga benar-benar terbukti bahwa semut rangrang sudah menghasilkan telur.
Kebutuhan kita memang tidak hanya untuk membeli bibit semut rangrang saja, masih banyak yang lebih penting.  Saya percaya semua mesti setuju.
Alasan yang mendasar selama ini bervariasi, tidak adanya waktu untuk mencari semut di alam, repot, sibuk, resiko digigit dan belum ada uang. 
Jika di daerah anda masih banyak semut rangrang kenapa tidak dimanfaatkan, cari di alam sambil belajar ternak kroto dari dasar. Alam sudah menyediakan bibit semut rangrang gratis tinggal kita sendiri mau apa tidak memanfaatkanya . Jika sudah bisa, langsung  melanjutkan apakah mau cari di alam atau beli bibit untuk skala besar.
Tapi perlu diingat jangan sampai kebablasan dalam berburu, sebab yang kita ambil seluruh rumah semut rangrang, bisa menyebabkan kepunahan. Untuk cara ternak kroto sekarang ini sudah banyak yang mau berbagi ilmu dan gratis sehingga mudah untuk dipelajari.